Kota Semarang (Humas) – IPSI dan Dispora Kota Semarang, bekerjasama dengan USM dan EO cahsilat.com, menyelenggarakan Kejurnas Semarang Pencang Silat Open (SPOC) 2024 di GOR USM, 20-22 Desember 2024.
Kompetisi yang bertujuan mewadahi para pesilat muda agar dapat menunjukkan prestasinya dengan kompetisi berjenjang tersebut memperebutkan piala Menpora. Dari kerjurnas ini diharapkan terbentuk pesilat yang tangguh dan berprestasi di kancah internasional.
Kejurnas SPOC 2024 diikuti oleh 1.882 pesilat dari berbagai jenjang. 111 tim berasal dari belasan perguruan silat yang ada di Jateng dan luar Jawa.
Dalam ajang itu, peserta tidak hanya berlaga, tetapi juga dinilai dari sisi seninya. Ada beberapa kategori perlombaan yakni, kategori usia dini bagi siswa SD/MI, kategori pra remaja yang diperuntukkan bagi siswa SMP/MTs, kategori remaja bagi siswa SMA/K/MA, kategori dewasa, dan TNI/POLRI.
Pesilat muda dari MI Al Khoriyyah 01 Kota Semarang pun turut ambil bagian dalam pertandingan tersebut pada kategori usia dini, dan berhasil meraih 2 medali emas atas nama Ahmad Nur Syabani Ar Rouf dan Alrafaeyza Hulaif wido, 2 medali perak atas nama Usamah Abdurrouf Ar Rosyad dan Reyhan Dzikri Ar Rafif, serta 5 medali perunggu atas nama Kamilia Quratta Ayun, Zerina Soraya Latifah, Faiha Nada Zalfa, Muhammad Hasnan Syakuron, dan Raditya Hesa Pratama.
Rasa syukur diungkapkan oleh Rohman Kepala MI Al Khoiriyyah 01 yang hadir langsung menyaksikan para siswanya berlaga. “Alhamdulillah kerja keras anak-anak yang didukung sepenuhnya oleh YPI Al Khoiriyyah Semarang, Tim Pelatih Pencak Silat Ustadz Abdullah Asharry, Ustadzah Tri Ratna Ambarwati, dan Ustadzah Nurul Setiyani, serta wali murid dan seluruh asatidz, dan tentunya atas ridho Allah SWT, bisa membuahkan prestasi yang membanggakan bagi madrasah,” tuturnya.
“Semoga slogan madrasah, Bersatu Berprestasi Tiada Henti, memberikan motivasi bagi peserta didik sehingga semakin banyak prestasi yang berhasil diraih,” sambungnya.
Rohman menambahkan, kedepan pencak silat akan menjadi salah satu ekstrakurikuler unggulan di madrasah yang dipimpinnya. “Kami akan berupaya mengembangkan kemampuan peserta didik baik akademik maupun non akademik, sehingga madrasah semakin maju, berprestasi, dan mendunia, serta siap bersaing secara global,” ungkapnya.
“Bersama kita jalin seluruh komponen yang ada baik wali murid, pelatih, guru, dan lembaga, untuk bersinergi secara kontinu demi mewujudkan talamidz kita yang berbakat, terampil dan menjadi ahli di bidangnya masing-masing pada usia muda,” imbuhnya.
Kegiatan itu juga dihadiri Suharsono Ketua Penyelenggara, Joko Santoso Ketum IPSI Kota Semarang, Fravarta Sadman Ka.Dispora Kota Semarang.(Ah4ry4d1/Nba)