Kota Semarang (Humas) – Menjelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025, kesiapan mental dan teknis para peserta, pelatih, serta pendamping terus dipacu. Ajang bergengsi bertema syiar dan prestasi Qur’ani ini akan digelar pada 10–14 November 2025 di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Sebagai bentuk persiapan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Semarang, Muhtasit, memberikan bimbingan dan pelatihan teknis kepada seratus pengurus LPTQ Kecamatan se-Kota Semarang di Hotel Pandanaran Semarang, Kamis (16/10/2025).
Dalam arahannya, Muhtasit menekankan pentingnya kompetensi pelatih dan pendamping dalam membentuk mental juara peserta MTQ. Ia merangkum panduannya dalam lima prinsip dasar pelatih Qur’ani, yakni As-Sa’adah, Al-Ma’rifah, Al-Khidmah, Al-Qudwah, dan Al-Istiqamah.
- As-Sa’adah (Kebahagiaan)
Pelatih dan peserta harus berangkat dari rasa bahagia dan syukur karena mendapat amanah untuk berkompetisi di bidang Al-Qur’an. Kegembiraan itu menjadi energi positif dalam membangun kepercayaan diri dan semangat belajar. - Al-Ma’rifah (Pengetahuan)
Pelatih dituntut memiliki wawasan luas tentang Al-Qur’an, mulai dari tajwid, tafsir, hingga hukum-hukumnya, serta memahami metode pendampingan yang efektif agar peserta mampu tampil maksimal. - Al-Khidmah (Pelayanan)
Pelatih dan pendamping harus memiliki semangat pengabdian, melayani peserta dengan keikhlasan, memberikan dukungan moral, serta siap membantu kapan pun dibutuhkan. - Al-Qudwah (Keteladanan)
Seorang pelatih harus menjadi contoh dalam akhlak, perilaku, dan kesungguhan. Teladan yang baik akan menumbuhkan rasa hormat dan semangat juang peserta. - Al-Istiqamah (Keteguhan)
Keteguhan dan konsistensi menjadi kunci. Pelatih harus sabar dan pantang menyerah dalam membimbing peserta agar terus berkembang menghadapi setiap tantangan.
Melalui penerapan kelima prinsip ini, Muhtasit berharap, para pelatih dan pendamping mampu menumbuhkan mental tangguh, meningkatkan kemampuan, dan memperkuat kepercayaan diri para peserta MTQ asal Kota Semarang. “Dengan bimbingan yang tepat, insyaallah para kafilah Kota Semarang bisa tampil dengan semangat juara dan mengharumkan nama kota di ajang MTQ Provinsi 2025,” ujar Muhtasit optimistis.(SibahulKhoir/Nba)