Semarang-Asesmen Nasional (AN) adalalah Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang mengukur literasi membaca dan literasi matematika (numerasi) siswa dan Survei Karakter yang mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter peserta didik serta asesmen Survey Lingkungan Belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun di tingkat satuan pendidikan. Asesmen Kompetensi Minimum MAN 2 Kota Semarang di laksanakan dua hari(28-29/8/2023) diikuti oleh 50 siswa kelas XI yang di pilih secara run down oleh Pusat Asesmen dan Pembelajaran Kemendikbud
Wakil kepala bidang hubungan masyarakat, Ahmad Riyatno menjelaskan “ Ada perbedaan antara Ujian Nasional (UN) dan Asesmen Kompetensi mnimum (AKM) yaitu terletak pada metode asesmen. Kalau UN diujikan menggunakan fixed test atau satu set soal untuk semua peserta sedangkan AKM soal yang diujikan disesuaikan dengan kemampuan siswa”
Wakil kepala bidang akademik Djoko Martono menuturkan” AKM secara khusus mengukur dua macam literasi, yaitu membaca dan literasi numerasi “ Kedua kemampuan literasi tersebut dipilih karena tergolong kompetensi mendasar yang perlu dimiliki semua peserta didik. Terlepas dari profesi anak di masa depan, kemampuan memahami data dalam teks dan angka wajib menjadi prioritas. Sedangkan untuk Survei Lingkungan belajar, targetnya adalah siswa dan guru sedangkan daftar pertanyaan disesuaikan dengan perspektif masing-masing responden, tegas Djoko
Kepala MAN 2 Kota Semarang H. Junaedi mengapresiasi pelaksanaan AN yang berjalan lancar hingga hari kedua dengan pengawasan silang. Semoga dengan AKM yang di kerjakan dengan serius dapat memotret wajah madrasah kedepan akan lebih baik (Ahmad Riyatno-bd)
Asesmen Nasional (AN) di MAN 2 Kota Semarang Tahun 2023 di Laksanakan di Ruang Multi Media