Semarang, 21 September 2016 Sosialisasi Tenaga Pengolah Data Lembaga Pendidikan Keagamaan Islam (Pondok Pesantren, Madin dan TPQ), dilaksanakan oleh Seksi Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren. Acara yang dibiayai oleh DIPA Kementerian Agama Kota Semarang Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren ini bertujuan memberitahukan kembali kepada seluruh Pondok Pesantren, Madin dan TPQ di kota Semarang bahwa EMIS ini merupakan hal yang penting oleh karenanya pengisiannya tidak asal-asalan karena ini merupakan alat monitor oleh pusat ke daerah-daerah, jika ada kesalahan dalam pengisian akan fatal akibatnya.
Hal ini dikarenakan jumlah pondok pesantren, Madin dan TPQ harus setiap saat terupdate sehingga jumlah santri, jumlah ijin pendirian benar-banar valid dan bisa dipertanggungjawabkan. Kemudian jika pusat ingin memberikan bantuan maka jumlah emis merupakan salah satu petunjuk sebelum cros chek dengan kementerian Agama Kab/kota. Acara dihadiri oleh beberapa pengurus dari pondok pesantren, madin dan TPQ khususnya pengelola EMIS. (am/foto:zaenal)