Semarang—Selasa (1/2) Badan Koordinasi Lembaga Pendidikan Al-Qur’an (BADKO LPQ) Kecamatan Gajahmungkur Kota Semarang gelar Raker dan Pertemuan Triwulan I di aula kantor Kecamatan Gajahmungkur, yang diikuti oleh Kepala LPQ se Kecamatan Gajahmungkur dan Pengurus LPQ Kecamatan Gajahmungkur. Hadir pula Camat Gajahmungkur dan Wakil Sekretaris BADKO LPQ Kota Semarang.
Tujuan Raker ini adalah untuk merumuskan program kerja BADKO LPQ Kecamatan Gajahmungkur tahun 2022.
Pada kesempatanan ini Ketua BADKO LPQ Kecamatan Gajahmungkur, Agus Haryadi, melaporkan kegiatan yang telah dilaksanakan selama tahun 2021, selain itu Ia juga mengimbau kepada LPQ untuk selalu aktif dalam kegiatan pada lembaganya dan melaporkan setiap kegiatan yang telah dilaksanakan kepada LPQ, KUA dan Kecamatan setempat. “Pelaporan ini sebagai wujud aktivitas lembaga dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan fungsi LPQ,” tutur Agus Haryadi.
Dalam sambutannya, Yudi Wibowo selaku Camat Gajahmungkur menyampaikan bahwa guru LPQ merupakan pencetak generasi yang berakhlak mulia. “Kondisi pandemi dan di era teknologi digital informasi, anak-anak telah difasilitasi HP oleh orang tuanya dimana sebetulnya tujuan utamanya adalah untuk mendukung proses pembelajaran, akan tetapi sebagian besar orang tua mengalami kesulitan dalam melakukan pendampingan dikarenakan mereka harus bekerja di luar rumah. Kondisi ini menjadi tantangan bagi guru LPQ untuk bisa mengarahkan anak-anak supaya dapat bijak dalam menggunakan HP,” tutur Yudi.
“Anak-anak juga harus terus dimotivasi untuk lebih giat melakukan ibadah di mushola atau masjid terdekat, utamanya dalam sholat jumat. Ironis jika anak-anak ini tidak melaksanakan sholat jumat karena lebih memilih bermain HP,” imbuh Yudi.
Yudi juga sampaikan harapannya agar segera terbentuk LPQ untuk anak usia remaja atau pelajar di tingkat MTs/SMP.
Diakhir sambutannya, Yudi menyampaikan pihaknya akan mendukung kegiatan BADKO LPQ utamanya dalam hal penyediaan konsumsi pada kegiatan-kegiatan LPQ. “Dengan bekerja sama dengan UMKM setempat, Kami dukung kegiatan BADKO LPQ kaitannya dengan kebutuhan akomodasi dan konsumsi,” pesannya.
Wakil Sekretaris BADKO LPQ Kota Semarang, Abdul Halim dalam sambutannya mengajak kepada seluruh pengurus BADKO LPQ Kecamatan Gajahmungkur untuk bisa merangkul LPQ agar melakukan pendataan aktif pada aplikasi SIGAP (Sistem Informasi dan Keanggotaan) BADKO LPQ Kota Semarang. Pihaknya juga mengingatkan bahwa LPQ wajib memiliki ijin operasional atau tanda daftar dan berbadan hukum sebagai wujud legal standing lembaga.
Abdul Halim mengimbau kepada pengurus BADKO LPQ Kecamatan Gajahmungkur untuk melakukan evaluasi terhadap pencapaian kinerja tahun 2021. “Buat catatan-catatan penting terkait evaluasi pelaksanaan program kerja tahun lalu, sebagai contoh berapa prosentase pencapaian target program kerjanya, kegiatan apa saja yang telah dilaksanakan misal tadarus off line, ujian bersama online, pembelajaran tatap muka terbatas, dan kegiatan-kegiatan lainnya yang telah dilaksanakan,” tutur Abdul Halim.
Adapun program kerja yang ditetapkan oleh BADKO LPQ tahun 2022 pada Raker kali ini adalah pelanjutan pelaksanaan program kerja tahun 2021 yang tertunda akibat kondisi pandemi Covid-19, pertemuan triwulanan, try out menjelang ujian bersama, studi banding, tabungan umroh, serta tahsinul qur’an yang akan dipandu Ustadz Abdul Halim Al Haris Al Hafidz.(Agus Haryadi/NBA)