Kota Semarang (Humas) – Bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Semarang, Seksi Pendidikan Madrasah menggelar Rapat Koordinasi Pendidikan bagi jenjang MTs dan MA di lingkungan Kankemenag Kota Semarang, Kamis (07/03/2024).
Salah satu agenda Rakor, persiapan dalam menghadapi asesmen MTs dan MA yang akan dilaksanakan selepas bulan suci Ramadhan 1445 H/2024 M.
Kepada Pengawas Madrasah dan 69 peserta dari perwakilan MTs dan MA se-Kota Semarang, Moch. Fatkhuronji selaku Kasi Dikmad Kankemenag Kota Semarang menyampaikan, asesmen merupakan salah satu upaya evaluasi capaian tujuan pendidikan atas KBM yang telah dilaksanakan di masing-masing madrasah.
Ia menerangkan, ada perbedaan dalam pelaksanaan asesmen TP 2023/2024. “Asesmen tahun ini memiliki ciri khusus dibanding tahun lalu, dimana madrasah diberikan kebebebasan untuk membuat soal sendiri berdasarkan SOP,” terang Moch. Fatkhuronji.
Oleh karenanya, Fakhruronji menandaskan, pentingnya kordinasi dan sinergitas antara Kepala Madrasah, guru, dan siswa, serta pengawas masdrasah guna melakukan pemantauan terhadap asesmen di madrasah agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan petunjuk teknis yang telah ditetapkan oleh Dirjen Pendis Kemenag RI.
Yang tak kalah penting, ia mengimbau, tidak terjadi lagi kesalahan dalam penulisan ijazah. “Saya harap, tidak ada lagi kesalahan dalam penulisan ijazah. Penulisannya harus sesuai dengan aturan dan juknis,” tandasnya.
Kegiatan ini dihadiri pula oleh Kakankemenag Kota Semarang, Ahmad Farid. Menambahkan apa yang disampaikan Kasi Dikmad, Farid berharap, rapat koordinasi yang digelar hari ini bisa menjadi sarana silaturahmi dan menyamakan persepsi dalam pembuatan soal-soal yang akan diberikan kepada siswa dalam asesmen akhir tahun pelajaran. Karena menurutnya, asesmen menjadi tolak ukur keberhasilan madrasah dalam melaksanakan tusi pendidikan di lingkungan Kementerian Agama.(Faiq/Nana/Nba)