Kota Semarang (Humas) – Dalam rangka memberikan dukungan dan penghormatan kepada etnis Tionghoa yang akan merayakan Tahun Baru Imlek 2024, khususnya etnis China penerima layanan dari Kantor Kementerian Agama Kota Semarang, area menuju ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dihias sedemikian rupa, sehingga bernuansakan Imlek.
Mulai Senin kemarin (05/02/2024), mulai terlihat aktivitas menghias ruangan tersebut dengan dominasi warna merah dan emas. Hiasan yang nampak terpajang dari mulai MMT yang bertuliskan ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2024, lampion, pohon bunga meihua, angpao imlek, dan juga mawar merah.
Di ruang kerjanya, Rachmad Pamudji selaku Kasubbag Tata Usaha menerangkan filosofi pemilihan warna dan barang penghias ruangan tersebut. “Warna merah dan emas identik dengan Imlek, karena kedua warna ini memiliki filosofi keagungan bagi etnis China. Oleh karenanya, dalam rangka Tahun Baru Imlek 2024, meskipun sederhana, kami berupaya memberikan suasana berbeda di ruang pelayanan kami,” terangnya, Rabu (07/02/2024).
Lebih lanjut, Pamudji menjelaskan dari setiap barang yang dipilih sebagai penghias ruangan. “Bagi etnis Tionghoa, lampion dipercaya sebagai pemberi jalan dan penerang rejeki bagi penggunanya. Sedangkan pohon meihua melambangkan kemakmuran, kesejahteraan, dan keberuntungan, dan angpao Imlek tidak hanya sekedar memberi uang, tetapi menjadi simbol keberuntungan di masa yang akan datang. Lalu mengapa ada mawar merah? Mawar merah tidak hanya melambangkan cinta, tetapi juga komitmen yang tinggi, kebangkitan, dan semangat hidup,” ungkapnya.
Ornamen yang dipajang di ruang PTSP itu menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang berkunjung. “Alhamdulillah, jadi spot foto menjelang Imlek,” pungkas Pamudji dengan senang.(Nba)