Kenisha Danastri A.B. dan Rania Athifia Azhar merupakan peserta didik MTs Negeri 1 Kota Semarang telah meraih dua medali dalam ajang riset tingkat internasional yang diselenggarakan oleh Indonesia Young Scientist Association (IYSA) pada bulan Januari dan Februari 2024. Medali yang diraih yaitu medali emas dan perak.
Medali emas diraih saat mengikuti ajang Internasioanl Young Moslem Inventor Award (IYMIA) yang diadakan di IPB secara daring pada bulan Januari. Sedangkan, pada Senin (5/2) medali perak juga disumbangkan dalam ajang ASEAN Innovative science Enviromental and Entrepreneur Fair (AISEEF) yang diadakan di Universitas Diponegoro.
Kompetisi AISEEF tahun 2024 ini adalah ajang kelima yang berlangsung secara hybrit pada tanggal 2-5 Februari 2024 di Semarang. Kompetisi ini diikuti 457 tim dari 17 negara, yaitu Indonesia, USA,Thailand, Turki, Uni Emirat Arab, Malaysia, Philipina, Kazakhstan, Iran, China, Rumania, Singapura, Korea, Yunani, Mecedonia, Portugal, dan Hongkong.
Dalam kompetisi AISEEF yang diselenggarakan IYSA, Kenisha Danastri A.B. dan Rania Athifia Azhar mengangkat judul “Investigating Drugs Candidate Cancer Associated Disorder (CAD) from Cananga Odorate Extract using In Silico Method”. Dalam penelitiannya ini membahas tentang pemanfaatan bunga kenanga untuk kanker.
“Alhamdulillah dalam ajang riset yang diselenggarakan IYSA, kami meraih medali emas dan perak. Ini merupakan pengalaman pertama bagi kami dalam mengikuti perlombaan riset. Apalagi ini tingkat internasional,” ungkap Kenisha Danastri A.B.
Rania mengungkapkan rasa syukurnya atas peraihan medali yang diperoleh. Pengalaman ini merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi mereka karena bersaing dengan berbagai negara. Selain juga tentunya bersaing dengan peserta dari Indonesia sendiri. Mereka berharap kedepannya dapat mengharumkan nama madrasah di berbagai lomba yang akan diikuti.
Kepala MTs Negeri 1 Kota Semarang, Kasturi menyampaikan bahwa beliau sangat bangga akan prestasi yang peroleh dalam bidang riset tingkat internasional. Guru, pegawai serta juga seluruh civitas akademik MTs Negeri 1 Kota Semarang juga merasa bangga dan bersyukur atas prestasi ini.
“Prestasi yang diraih oleh ananda Kenisha Danastri A.B. dan Rania Athifia Azhar merupakan hasil dari jerih payah yang sepadan sekaligus buah dari kesungguhan mereka dan pembimbingnya. Tak lupa juga doa dari seluruh civitas akademik MTs Negeri 1 Kota Semarang,” tambah Kasturi.
Hal tersebut senada dengan pembimbing riset sekaligus waka kesiswaan, Nasichin mengungkapkan semoga peserta didik MTs Negeri 1 Kota Semarang selalu maju, mengukir prestasi dan dapat membawa nama madrasah lebih dikenal secara luas baik nasioanal maupun internasional. (Humas Emtessa)
