Kota Semarang (Humas) – Bertepatan dengan hari Pahlawan Nasional, MI Al Khoiriyyah 01 menyelenggarakan kegiatan Tasmi’ Al Qur’an bil Ghoib. Kegiatan ini dilaksanakan aula madrasah, Minggu (10/11/2024).
Kegiatan ini sebagai wujud aktualisasi dari Jaminan mutu (Jamu) MI Al Khoiriyyah 01 Semarang.
Diterangkan oleh Waka Kurikulum, rata-rata siswa kelas 4 dan 5, sudah menyelesaikan hafalan juz 30, sedangkan siswa kelas 6 sebagian besar sudah menyelesaikan juz 30, 29 dan 28. “Sesuai target madrasah, ketika lulus kelas 6, siswa sudah hafal 3 juz. Alhamdulillah ada satu siswa kami, Muhammad Ibrahim Fahruddin Arrozi atau biasa dipanggil ananda Aim, siswa kelas 6, putra dari Bapak Rif’an, sudah menyelesaikan hafalan 5 juz bil ghoib dan tasmi’ pada pada hari ini,” papar Nurul Hidayah selaku Waka Kurikulum MI Al Khoiriyyah 01.
Dalam acara tersebut, Aim melafalkan hafalan Alquran juz 26-30 secara bil ghoib dan disimak oleh beberapa siswa lainnya, guru, serta wali murid. “Alhamdulillah, pagi hari ini, bertepatan dengan Hari Pahlawan, kami dapat melaksanakan sima’an Alquran bil ghaib juz 26-30 dari ananda Muhammad Ibrahim Fahruddin Arrozi bin Rif’an, yang juga disiarkan aecara langsung melalui kanal youtube,” tutur Rohman, Kepala MI Al Khoiriyyah 01.
Rohman berharap, kegiatan ini dapat memotivasi dan menginspirasi para siswa dan masyarakat. “Sengaja kami siarkan langsung, sebagai sarana dakwah syiah Islam, yakni mengenalkan kepada masyarakat luas mengenai kurikulum unggulan MI Alkhoiriyyah 01 Semarang, serta sebagai bukti nyata dari capaian tahfidz siswa kami,” ujarnya.
Selaku wali murid Rif’an berucap syukur dan berterima kasih kepada para guru MI AlKhoiriyyah 01 yang telah membimbing Aim. “Terima kasih atas bimbingan Bapak/Ibu guru, dan alhamdulillah atas ridho Allah, Aim dapat menyelesaikan hafalan 5 juz. Semoga acara ini menambah semangat Aim untuk menambah hafalannya hingga 30 juz, dan menjadi penyemangat bagi siswa lainnya,” ungkapnya.
“Semoga anak-anak kita dimudahkan dalam menghafal quran. 1 huruf Alquran yang dihafal akan memberikan 10 kebaikan. Sungguh sebuah bekal yang kita harapkan bisa kita berikan kepada anak-anak kuta,” sambungnya.
Sebagai bentuk apresiasi yayasan atas prestasi Aim, Nurul Hidayah mengatakan, Aim dibebaskan dari uang syahriah selama 3 bulan.(H4ry4d1/Nba)