Semarang- Pramuka MAN 2 Kota Semarang mengadakan Musyawarah Ambalan Raden Patah dan Dewi Sartika di ruang kelas XII MIPA 2 (29/1/2023)
Pembina pramuka putri Siti Aliyah Nur di dampingi pembina putra Muhammad Kamal Majdi menuturkan “Musyawarah Ambalan bertujuan sebagai sarana Laporan Pertanggungjawaban Organisasi (LPO) kepada para warga ambalan, serta perencanaan program kedepan, pembuatan AD dan ART serta pemilihan ketua yang baru “ Musyawarah ambalan merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan dalam memberikan dan menanamkan nilai kebersamaan, tanggung jawab, kedisiplinan dan permusyawaratan suatu ambalan. Musyawarah ambalan merupakan suatu forum tertinggi dalam menetapkan suatu kebijakan dan keputusan oleh suatu ambalan. dan musyawarah ini dilaksanakan 1 ( satu ) tahun sekali sesuai dengan masa baktinya yang di ikuti oleh 16 anggota dari kelas X, 9 anggota dari kelas XI dan 13 dewan dari kelas XII, imbuh Aliyah
Wakil kepala bidang kesiswaan Fauzan, menuturkan “Saya berharap kepada pengurus yang nanti terpilih dapat menjalankan program dengan segala konsekuensi yang ada di pramuka dan jika sudah ikut pramuka jangan setengah-setengah, harus totalitas, karena masa depan pramuka berada di tangan kalian.” Selain itu, Wakasis juga mengapresiasi kepengurusan lama yang sudah memperjuangkan pramuka selama masa baktinya. Pradana terpilih pria adalah Muhammad Taufik kelas X. B dan Pradana putri terpilih Nemanja Chavissa kelas XI Agama, imbuh Fauzan
Kepala MAN 2 Kota Semarang H. Junaedi mengapresiasi kegiatan musyawarah ambalan, semoga kedepan akan muncul generasi penerus pramuka yang tangguh, kuat, handal, berbudi pekerti baik dan peka terhadap hal sosial di masyarakat (Ahmad Riyatno-bd)
Pramuka MAN 2 Kota Semarang mengadakan Musyawarah Ambalan Raden Patah dan Dewi Sartika di ruang kelas XII MIPA 2