
Kota Semarang (Humas) – DWP Kemenag Kota Semarang mengikuti Khataman dan Peringatan Nuzulul Qur’an 1446 H yang diselenggarakan oleh DWP Kemenag RI, Selasa (18/3/2025).
Kegiatan yang menghadirkan Ustadz Muhammad Nur Maulana selaku penceramah yang memberikan pendalaman materi tentang “Perempuan Sehat dan Berdaya dengan Cahaya Al-Qur’an” itu diikuti secara daring oleh UP DWP Kemenag se-Indonesia dari tempat masing-masing, baik melalui zoom meeting maupun streaming youtube DWP Kemenag RI.
Menurut penceramah yang terkenal dengan jargonnya “Jamaah Oh Jamaah”, perempuan utamanya sebagai ibu harus sehat dan berdaya karena memiliki peran penting dalam tumbuh kembang anak. Seorang ibu yang berakhlakul qur’an akan menghasilkan keturunan yang berakhlaqul karimah. Oleh karenanya ia berpesan, sesibuk apapun seorang ibu harus ada di momen-momen penting agar anaknya tumbuh dan berkembang dengan baik.
“Ibu boleh sibuk dengan segudang aktivitasnya, tetapi dia harus ada ketika anak sakit, sedang belajar atau saat butuh tempat berkeluh kesah mengatasi kesulitan, saat bermain atau liburan, memperoleh penghargaan, momen penting sekali seumur hidup seperti, khitan, menikah, dan lain sebagainya,” tandas Ustadz Maulana.
Dalam kesempatan itu, seluruh peserta pengajian baik yang hadir secara luring maupun daring mengkhatamkan Al-Qur’an secara bersama-sama.(Nana/Nba)