Semarang, Program Sertifikasi Halal turut mendapat perhatian dari Pemprov. Jateng. Taj Yasin, Wagub Jateng, dalam sambutannya pada kegiatan pembukaan Bimtek Pendamping PPH yang digelar di UIN Walisongo, Jumat (10/2/2023), mengatakan selalu mendorong masyarakat untuk mengkonsumsi produk-produk halal, dan pelaku usaha untuk memproses sertifikasi halal.
“Bulan November tahun lalu, Jateng menjadi tuan rumah pelaksanaan Halal G20. Indonesia dengan mayoritas penduduk muslim, bisa menjadi penguat ekonomi halal di Indonesia. Negara kita menjadi 4 besar industri halal ekspor-impor dunia,” tuturnya.
“Pemprov Jateng bekerjasama dengan UIN, Kanwil Kemenag Prov. Jateng, dan MUI, beberapa kali mengadakan pelatihan juru sembelih halal. Di Jateng ada 22 RPH sapi dan unggas yang sudah bersertifikasi halal, dan beberapa RPH saat ini masih berproses,” imbuhnya.
Selain Wagub Jateng, hadir pula Kakanwil Kemenag Prov. Jateng yang dalam sambutannya menyampaikan upaya-upaya yang telah dilakukannya dalam mensukseskan program sertifikasi halal di Jawa Tengah.
Materi pertama disampaikan oleh Ketua Satgas Halal Prov. Jateng, Kabag TU Kanwil Kemenag Prov. Jateng, Wahid Arbani, yang menyampaikan materi tentang Ketentuan Syariat Islam terkait Jaminan Produk Halal.
Kegiatan pembukaan Bimtek Pendamping PPH dihadiri pula oleh Rektor UIN Walisongo, Direktur WHC UIN Walisongo, dan Ketua MUI Prov. Jateng. (Hanum/NBA)