Semarang – Menjelang perayaan Natal 2021, Kantor Kementerian Agama Kota Semarang mengimbau kepada umat kristiani untuk merayakan Natal dengan menjaga protokol kesehatan dan keamanan.
Hal ini disampaikan Kepala Kankemenag Kota Semarang, Mukhlis Abdillah ketika diwawancara wartawan pada Kamis (16/12/2021) di ruang kerjanya.
Mukhlis mengatakan, pelaksanaan Natal 2021 ini berpedoman pada Surat Edaran Menteri Agama RI noor 33 tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Corona Virus Desease 2019 dalam Pelaksanaan Ibadah dan Peringatan Hari Raya Natal Tahun 2021.
“Dalam SE tersebut, jumlah umat yag dapat mengikuti kegiatan ibadah perayaan Natal secara berjamaah tidak boleh lebih dari 50% dari kapasitas ruangan,” kata Mukhlis.
Mukhlis mengaku telah melakukan sosialisasi kepada umat kristiani baik lewat pertemuan tatap muka maupun grup Whatsapp. “Kami telah mengadakan sosialisasi kepada umat kristiani melalui beberapa pertemuan, baik di Kantor maupun di luar kantor. Kami menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan, meskipun Kota Semarang sudah berada pada PPKM level 1,” kata Mukhlis.
Mukhlis juga mengimbau kepada pelaksana Natal untuk berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 setempat. “Koordinasi sebaiknya dilakukan untuk menjamin agar perayaan Natal terlaksana dengan nyaman, dan khidmat,” ujarnya.
Tak kalah pentingnya, Mukhlis juga meminta penyelenggara Natal berkoordinasi dengan aparat keamanan, baik TNI maupun Polri. Hal ini untuk menjamin mat Kristiani dapat menjalankan ibadah Natal dengan aman.
“Kami imbau kepada umat kristiani agar berkoordinasi dengan aparat keamanan yang terdekat. Semoga ibadah Natal nanti bisa terlaksana dengan aman dan nyaman,” tutur Mukhlis. — iq