Kota Semarang (Humas) – Dalam rangka percepatan pelaksanaan anggaran TA 2024, Kankemenag Kota Semarang menggelar Rakor Penyusunan Program Kerja dan Percepatan Realisasi Anggaran TA 2024, di aula kantor, Senin (04/03/2024).
Rakor ini dihadiri oleh Kakankemenag Kota Semarang selaku KPA, Plt. Kasubbag Tata Usaha, Kasi, Gara, Kamad Negeri, PPK, Pejabat Pengadaan, Perencana, Pengelola Kegiatan DIPA, Bendahara, PPSPM, dan operator Simpatika, sejumlah 40 orang.
Dalam kesempatan itu, Rachmad Pamudji selaku Plt. Kasubbag Tata Usaha menginformasikan hasil Rakor Subbag TU yang diselenggarakan oleh Kemenag RI di Batam pada akhir pekan lalu. Salah satunya, imbauan kepada seluruh satker untuk mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), yang telah diraih oleh Kemenag pada beberapa tahun terakhir.
Ia mengatakan, salah satu instrumen penilaian WTP adalah nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Aggaran (IKPA). “Salah satu komponen penilaian untuk mempertahankan WTP adalah IKPA. Saat ini Kemenag sedang berupaya untuk bisa meraih kenaikan besaran tunjangan kinerja. Oleh karenanya, predikat dalam pengelolaan anggaran harus memperoleh nilai minimal WTP,” tuturnya.
Ia menambahkan, IKPA merupakan penilaian yang diberikan oleh Kemenkeu terhadap kualitas pelaksanaan anggaran dari setiap kementerian. “Untuk memperoleh nilai IKPA yang baik, mohon ketentuan dalam Perdirjen Nomor 55/PB/2022 tentang Juknis Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran, bisa disikapi dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Pamudji menjelaskan aspek apa saja yang perlu mendapat perhatian guna memperoleh nilai IKPA baik. “Ada beberapa aspek kualitas perencanaan anggaran yang harus disikapi, selain itu antara perencana dan satker/unit kerja dalam melaksanakan kegiatan anggaran harus terjalin sinergi yang baik, terutama kaitannya dengan pengajuan revisi DIPA,” pesannya.
Ia mengimbau, setiap unit kerja tidak terlalu sering mengajukan revisi anggaran. “Agar di dalam triwulan hanya ada sekali revisi anggaran, jika nilai IKPA kita ingin baik,” tandasnya.
Pada kesempatan berikutnya, Ahmad Farid, Kakankemenag Kota Semarang selaku KPA, juga memberikan wejangan-wejangan guna percepatan realisasi anggaran TA 2024.(Nabila/Nba)