Kota Semarang (Humas) – Haryadi, salah satu guru madrasah Kota semarang yang juga merupakan Pengurus Mathla’ul Anwar Jateng, melaporkan kepada Ahmad Farid selaku Kakankemenag Kota Semarang, jika pada akhir Maret 2024, bersama dengan Ormas dan lembaga keagamaan di Jateng, menggelar Aksi Damai, Doa Bersama, dan diakhiri dengan kegiatan Buka Puasa Bersama, yang dilaksanakan di Halaman Mapolda Jateng.
“NU, Muhammadiyah, LDII, Mathlaul Anwar, JAI, Forkommas, FKSB, LBH YLI, Germas, Banser, LBH Gapura, semuanya hadir,” terang Haryadi, melalui pesan WA, Kamis (04/04/2024).
Ia menerangkan, kegiatan terinspiriasi oleh masih banyaknya kemaksiatan yeng terus dilakukan di bulan Ramadan seperti judi togel. “Judi togel secara terbuka masih ada di tengah-tengah masyarakat kita,” ujarnya.
Ia menambahkan, dalam Aksi Damai tersebut, peserta kegiatan meminta dukungan dari aparat, agar perjudian dan kegiatan kemaksiatan lainnya ditindak tegas, sehingga tidak merajalela.
Dalam pesan yang ditulisnya, Haryadi memberikan masukan kepada Kemenag Kota Semarang, agar penyuluh agama bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat di wilayah binaannya masing-masing, agar tidak terjerumus atau meniggalkan kemksiatan, guna mewujudkan Kota Semarang Semakin Hebat.
Hal ini pun mendapat respon positif dari Farid. Ia berujar, akan mengimbau penyuluh agama untuk bisa melakukan pendekatan persuasif kepada binaannya. “Terima kasih atas saran dan masukannya. Kami akan segera menindaklanjutinya, karena penyuluh agama memang memiliki peran penting dalam mewujudkan masyarakat Kota Semarang yang semakin beriman dan bertakwa, karena setiap hari mereka bersinggungan langsung dengan masyarakat,” pungkasnya.(A.Hary4d1/Nba)