
Kota Semarang (Humas) – Sabtu, (10/5/2025), SD Islam Cahaya Ilmu Semarang menggelar acara tahunan yaitu imtihan, yang dihadiri oleh Pengawas PAI Kankemenag Kota Semarang.
Kegiatan ini sebagai ajang evaluasi kemampuan siswa-siswi dalam menghafal dan membaca Al-Qur’an dengan menggunakan metode Ummi.
Peserta imtihan terdiri dari 173 peserta didik dengan beberapa kategori seperti, tartil dan tahfidz juz 1-5, juz 28, 29 dan 30.
H. M. Faojin selaku Pengawas PAI Kankemenag Kota Semarang, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada para siswa yang telah menunjukkan kemampuan mereka dalam menghafal Al-Qur’an, bahkan prestasi ini disebut sebagai daya tarik sekolah dalam mendapatkan kepercayaan masyarakat guna mempercayakan pendidikan dasar kepada SDI Cahaya Ilmu. “Imtihan ini bukan hanya tentang menilai kemampuan siswa, tetapi juga tentang meningkatkan kualitas pendidikan agama di Kota Semarang,” ujarnya.
Selain Pengawas PAI Kankemenag Kota Semarang, acara imtihan juga dihadiri para tamu undangan, Forkaci, guru dan orang tua/ wali murid. Mereka semua menunjukkan antusiasme dan semangat dalam mengikuti acara Khatmul Qur’an dan Imtihan. SD Islam Cahaya Ilmu juga mendapatkan piagam sebagai salah satu sekolah model pembelajaran Al-Qur’an metode Ummi di Kota Semarang.
Dengan adanya acara Khatmul Qur’an dan Imtihan ini, diharapkan dapat meningkatkan motivasi siswa-siswi dalam mempelajari Al-Qur’an dan meningkatkan kualitas pendidikan agama di Kota Semarang, serta berharap metode pendidikan Al-Qur’an akan selalu berkembang di seluruh sekolah yang ada di Kota Semarang.(Noname/Nba)