Semarang, Mukhlis Abdillah Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Semarang menyampaikan, akan selalu siap mendukung program kerja Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Semarang. “Kemenag dan BAZNAS memiliki akar yang sama, jadi kami akan selalu bersama-sama BAZNAS dalam pengelolaan zakat, infak dan sedekah,” tuturnya pada saat memberikan sambutan pada acara penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Kankemenag Kota Semarang dengan BAZNAS Kota Semarang, Selasa (25/10/2022) di aula Kankemenag Kota Semarang.
Kegiatan penandatanganan PKS disaksikan oleh jajaran kedua belah pihak, serta penyuluh agama Islam PNS dan nonPNS pada 16 Kecamatan se-Kota Semarang.
Menurutnya, Kemenag merupakan garda terdepan atau lembaga pendukung terkuat bagi BAZNAS Kota Semarang, karena Kemenag juga memiliki tugas dan fungsi (tusi) sebagai pengelola zakat, infak dan sedekah (ZIS), melalui penyelenggara zakat dan wakaf (Gara Zawa), dan Unit Pengumpul Zakat (UPZ).
Senada dengan harapan dari Ketua BAZNAS Kota Semarang dalam sambutannya, Mukhlis Abdillah pun mengungkapkan, Kemenag Kota Semarang akan turut mensosialisasikan keberadaan BAZNAS dan gerakan cinta zakat kepada masyarakat Kota Semarang. “Peran efektif untuk pensosialisasian gerakan cinta zakat dan berzakat melalui BAZNAS, dilakukan oleh penyuluh agama Islam pada wilayah binaannya masing-masing,” ungkapnya.
“Dalam Alquran, perintah zakat selalu berdampingan dengan perintah salat, dan diulang-ulang. Hal ini menandakan bahwa zakat memiliki manifestasi yang cukup besar dalam kehidupan manusia. Zakat jika dikelola dengan baik akan memiliki dampak yang dahsyat” ujarnya.
Ia menuturkan pula, BAZNAS juga sebagai lembaga penyelesai masalah ekonomi umat, tidak hanya bagi mustahik, tetapi juga para muzaki di Kota Semarang. “Muzaki yang ingin menyalurkan zakat, bisa jadi bingung kemana dia harus mentasarufkannya, atau mau menitipkan kepada siapa. Hadirnya BAZNAS inilah sebagai solusi penyelesaian permasalahn tersebut,” katanya.
“Zakat yang dikelola oleh lembaga yang kredibel, yang akuntabel, tentu akan memberikan dampak yang positif dan bermanfaat bagi masyarakat Kota Semarang,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Mukhlis Abdillah juga menyampaikan apresiasi kepada BAZNAS Kota Semarang yang telah menggandeng Kemenag Kota Semarang untuk turut serta mensosialisasikan gerakan cinta zakat melalui BAZNAS Kota Semarang.
Pada kegiatan itu pula, dilakukan penyerahan secara simbolis kartu keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan bagi penyuluh agama Islam nonPNS se-Kota Semarang.(NBA)