Kota Semarang (Humas) – Suasana khidmat terasa di Masjid Nurut Taqwa, Perumahan Pandana Merdeka, Bringin, Ngaliyan, saat ibu-ibu jemaah Majelis Taklim MT Nurut Taqwa melaksanakan kajian rutin tafsir Al-Qur’an, Rabu (17/9/2025).
Kajian yang dipandu oleh Penyuluh Agama Islam Kota Semarang, Nanik Zulfa, kali ini memasuki Juz ke-5 dengan membahas Surah An-Nisa ayat 56–57.
Dalam penjelasannya, Nanik Zulfa menyampaikan bahwa ayat 56 menggambarkan azab pedih bagi orang-orang yang mengingkari Al-Qur’an. Siksaan tersebut bersifat terus-menerus tanpa henti, karena setiap kali kulit mereka terbakar, Allah akan menggantinya dengan kulit baru agar azabnya dirasakan kembali.
Sebaliknya, ayat 57 membawa kabar gembira bagi orang-orang beriman dan beramal shalih. Mereka dijanjikan surga abadi dengan berbagai kenikmatan istimewa, antara lain sungai-sungai yang mengalir, pasangan yang disucikan, serta tempat tinggal yang teduh dan nyaman. “Ayat ini menjadi peringatan sekaligus motivasi spiritual. Setiap pilihan hidup akan berujung pada konsekuensi yang jelas: surga atau neraka,” ujar Nanik Zulfa.
Ia menutup kajian dengan doa agar jemaah senantiasa diberikan hidayah dan kekuatan untuk istiqamah dalam keimanan dan amal shalih.
Kajian berlangsung dengan penuh antusiasme. Para jemaah tidak hanya menyimak, tetapi juga aktif berdiskusi untuk memperdalam pemahaman tafsir. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya penguatan pemahaman agama serta peningkatan spiritualitas di kalangan masyarakat, khususnya para ibu jamaah Masjid Nurut Taqwa.(Nanik/Nba)