Semarang, Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) merupakan salah satu budaya yang kental di MIN Kota Semarang dalam menjaga kebugaran fisik. Seluruh civitas MIN Kota Semarang, termasuk peserta didik dari kelas 1 hingga 6, selalu penuh semangat mengikuti kegiatan yang dilaksanakan secara rutin dua kali dalam sebulan, setiap Jumat pertama dan ketiga, pada pukul 07.00-08.00 waktu setempat.
Budaya madrasah ini menjadi momen berharga yang dinanti-nantikan oleh para peserta didik, karena selain menjaga kesehatan fisik, SKJ juga memperkuat rasa kebersamaan dan kekompakan diantara siswa-siswi. Terlebih bagi siswa kelas 1 yang baru memasuki Masa Pengenalan Lingkungan Madrasah (Matsama), SKJ yang dilaksanakan pada Jumat (21/7/2023) di halaman madrasah, merupakan salah satu praktik langsung bagi siswa untuk mengenali budaya di lingkungan MIN Kota Semarang.
Kegiatan SKJ dipimpin oleh Sri Hidayati, guru olahraga yang berdedikasi dalam mengajarkan pentingnya menjaga kesehatan melalui aktivitas fisik kepada peserta didik. Ia memberikan gerakan-gerakan olahraga yang bermanfaat bagi kesehatan dan daya tahan tubuh.
Dalam kegiatan SKJ, instruktur dipilih dari siswa kelas 6. Mereka berperan sebagai pemimpin dalam memandu gerakan-gerakan senam. “Pemilihan instruktur tersebut merupakan bagian dari pembelajaran dan pengembangan kepemimpinan bagi para siswa,” tutur Sri Hidayati.
Ia berharap, budaya ini memberikan manfaat bagi peserta didik. “Kami selaku guru olahraga berkomitmen akan selalu konsisten mengadakan SKJ, guna menjaga pembiasaan hidup sehat, aktivitas fisik yang semoga bermanfaat bagi siswa dalam menjaga kebugaran jasmaninya,” ujarnya.
Pada bagian lain, Kepala Madrasah MIN Kota Semarang, Bapak Nadzib, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada Sri Hidayati dan seluruh guru olahraga atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam mengadakan kegiatan SKJ secara rutin. Beliau juga berterima kasih kepada para instruktur kelas 6 yang telah menjadi teladan bagi siswa-siswa lainnya.(fw/NBA)
