Semarang—Sabtu (12/2/2022) merupakan hari terakhir pelaksanaan Pelatihan di Wilayah Kerja (PDWK) Keluarga Sakinah bagi jajaran Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Semarang yang telah dilaksanakan mulai 7/2/2022 lalu di Hotel Muria Semarang.
Di hari terakhir pelaksanaan pelatihan, penutupan kegiatan dipimpin langsung oleh Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Tata Usaha (TU) Balai Diklat Keagamaan (BDK) Semarang, Siti Barokah.
Dalam sambutannya Siti Barokah sampaikan permohonan maaf karena Ketua BDK Semarang tidak bisa menghadiri langsung acara penutupan PDWK Keluarga Sakinah, dikarenakan harus menghadiri kegiatan penerima ISO 90001-2014 dan ISO 370001-2016. “Penerimaan ISO ini merupakan satu diantara beberapa prestasi yang telah dicapai oleh BDK Semarang. Patut kami syukuri karena tidak semua BDK berani dan lolos dalam pengajuan ISO tersebut,” tutur Siti Barokah kepada peserta yang terdiri dari Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF), Penyuluh Agama Honorer (PAH), tokoh agama (toga), tokoh masyarat (tomas), organisasi masyarakat (ormas) keagamaan di lingkungan Kota Semarang.
Ia juga mengajak peserta PDWK untuk berdoa agar pandemi segera berakhir sehingga pada kesempatan berikutnya khususnya PDWK di Kankemenag Kota Semarang, alokasi kepesertaan bisa ditambah.
Diakhir sambutannya, Siti Barokah mengimbau agar materi-materi yang telah diperoleh oleh peserta PDWK Keluarga Sakinah, dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari serta dapat ditularkan kepada masyarakat di lingkungan sekitar.
Senada dengan yang disampaikan Siti Barokah, Samsudin pegawai Seksi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) Kankemenag Kota Semarang selaku panitia pelaksana mengharapkan hal yang sama, karena menurutnya sebaik-baik manusia adalah yang bisa memberikan kemanfaatan bagi orang lain/lingkungan sekitar.
Sebelum kegiatan ditutup, Sulbi selaku PAH Kankemenag Kota Semarang sekaligus peserta kegiatan memimpin doa dengan bermunajat kepada Allah Tuhan Yang Maha Kuasa agar kegiatan Pelatihan Keluarga Sakinah dapat memberikan manfaat dan keberkahan baik bagi peserta maupun lingkungan masyarat dan tempat tugas nantinya.-(Samsudin/NBA)