
Kota Semarang (Humas) – Pengawas Madrasah Kemenag Kota Semarang, Mafruhatun memberikan sosialisasi Madrasah Digital Supervision (MAGIS) Kemenag dalam kegiatan KKG guru-guru ASN Kec. Ngaliyan dan Mijen yang digelar di MI Darul Ulum Kec. Ngaliyan, Rabu (5/3/2025).
MAGIS adalah sebuah platform yang dikembangkan oleh Kementerian Agama untuk memudahkan dalam melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap proses pembelajaran di madrasah secara digital. MAGIS bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah melalui pemanfaatan teknologi informasi.
Pada pertemuan itu, Mafruhatun menerangkan fitur pada platform MAGIS. “Ada fitur pemantauan dan pembelajaran, peningkatan kualitas pendidikan, pelaporan dan evaluasi, integrasi data dan akses digital,” terangnya.
Lebih lanjut dikupasnya tujuan dari masing-masing fitur. Menurutnya, fitur pemantauan pembelajaran memudahkan Pengawas dan Kamad dalam memantau perkembangan dan proses pembelajaran. Sedangkan fitur peningkatan kualitas pendidikan menjadikan sistem pengawasan yang terintegrasi, sehigga diharapkan kualitas pendidikan di madrasah dapat meningkat. Platform ini membantu mengidentifikasi masalah dalam proses pembelajaran dan memberikan solusi yang lebih cepat.
Pada fitur pelaporan dan evaluasi, MAGIS mampu menampilkan laporan dan evaluasi secara real-time mengenai berbagai aspek pembelajaran di madrasah. Hal ini memudahkan para pemangku kebijakan untuk membuat keputusan yang berbasis data.
“Pada fitur integrasi data, baik data akademik, administratif maupun keuangan, semuanya terintergrasi sehingga memudahkan pengelolaan madrasah. Begitu pula pada akses digital, MAGIS dapat diakses oleh Pengawas, Kepala Madrasah, guru, dan pihak lain yang terkait dengan manajemen madrasah, sehingga memudahkan komunikasi dan koordinasi,” ujar Mafruhatun.
Ia menambahkan, kewajiban penggunaan platform MAGIS oleh pengawas, kepala, dan guru madrasah tertuang dalam SE Dirjen Pendis Kemenag RI nomor R-37/DJ.1/KP/ 02/2025. “Platform MAGIS dapat diunduh melalui playstore apabila menggunakan HP Android, dan melalui https://gtk-magis.flutterflow.app/login atau https://gtk-magis.impstudio.id/ jika menggunakan laptop,” paparnya.
Di sela-sela sosialisasi platfom MAGIS, mafruhatun menyampaikan tentang program inovasi Kemenag Kota Semarang “Klangenan” (Kementerian Agama Peduli Pangan dan Lingkungan). “Mari secara masif, bersama-sama kita terapkan pembiasaan menjaga kebersihan, pilah sampah, ramah dan mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi guna mewujudkan generasi emas yang berkulaitas dan lingkungan yang berkelanjutan,” pungkasnya.(Atun/Nba)