Kota Semarang (Humas) – Jumat (17/05/2024), MIN Kota Semarang menggelar acara Market Day dengan mengusung tema “Cikal Bakal Entrepreneur” di halaman madrasah.
Kegiatan berlangsung kurang lebih dua jam, dari pukul 08.00 WIB sampai 10.00 WIB.
Market Day merupakan puncak dari rangkaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin (P5 PPRA) siswa kelas 4.
Dalam sambutannya, Kepala Madrasah, Nadzib menyampaikan apresiasi kepada wali kelas yang telah mempersiapkan kegiatan dengan baik.
Nadzib mengungkapkan, kegiatan P5 PPRA dimulai dengan tahap pengenalan kunjungan edukatif ke pabrik olahan kedelai yaitu pabrik tahu dan tempe. “Kunjungan ini memberikan pemahaman kepada siswa mengenai proses produksi makanan berbahan dasar kedelai, serta membuka wawasan kepada siswa akan pentingnya inovasi dalam menciptakan produk yang berkualitas,” terangnya.
“Setelah itu, siswa diajak mempraktikkan langsung hasil pengamatan, dengan membuat aneka olahan kedelai, kemudian hasilnya dinikmati bersama,” sambungnya.
Selain itu, Nazib menjelaskan, kegiatan ini bukan hanya sekadar ajang menjajakan aneka produk olahan kedelai, tetapi juga langkah nyata menuju pembentukan generasi emas yang dinamis, kreatif, dan inovatif. “Market Day ini merupakan bagian penting dari upaya kita untuk menanamkan jiwa wirausaha sejak dini pada siswa,” ujarnya.
Ia menambahkan, Market Day juga bertujuan memberikan pembekalan bagi siswa dalam menghadapi tantangan masa depan, serta menginspirasi madrasah lainnya untuk mengadakan kegiatan serupa.
Hasil kreasi olahan siswa diantaranya, tahu kress, tahu walik, dan sempolan tempe. Produk-produk tersebut dijajakan di stan-stan yang telah disiapkan.
Antusiasme siswa dan pengunjung terlihat sepanjang acara. Para siswa dengan semangat menawarkan produk mereka kepada pengunjung, menjelaskan proses pembuatan, dan manfaat dari setiap produk yang dijajakan.
Kehadiran orang tua dan masyarakat sekitar turut menambah semaraknya acara ini. Mereka tidak hanya membeli produk, tetapi juga memberikan dukungan moral kepada para siswa.
Di sela-sela kesibukan berjualan, para siswa juga berkesempatan untuk belajar tentang manajemen keuangan sederhana, bagaimana menghitung modal, keuntungan, dan pentingnya strategi pemasaran. Kegiatan ini memberikan pengalaman berharga bagi siswa dalam memahami konsep dasar wirausaha secara langsung. Selain itu, siswa juga belajar tentang kerja sama tim dan pentingnya komunikasi yang efektif.
Acara Market Day diakhiri dengan penyerahan penghargaan oleh Kepala Madrasah kepada stan terbaik berdasarkan kreativitas, inovasi, dan keaktifan siswa dalam menjual produk mereka, sebagai bentuk apresiasi madrasah kepada mereka, dan juga memberikan dukungan kepada siswa untuk terus mengembangkan potensinya. “Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi atas kerja keras kalian. Teruslah berinovasi dan berkreasi, karena masa depan yang cerah menanti kalian,” pesan Nadzib.(Fw/Nba)
