Semarang–“Kunci sukses dalam permainan ini adalah fokus,” ucap Ahmad Dani, instruktur dari Madani Adventure yang digandeng oleh Kankemenag Kota Semarang, untuk menyelenggarakan kegiatan outbound bagi pegawai di lingkungan Kankemenag Kota Semarang, Sabtu (29/1) di Green Valley Resot Bandungan Kabupaten Semarang.
Peserta outbound adalah ASN dan Non ASN Kankemenag Kota Semarang baik berasal dari internal kantor, KUA kecamatan, madrasah negeri dan swasta maupun penyuluh dan guru lintas agama , serta pengawas pendidikan di lingkungan Kankemenag Kota Semarang.
Kegiatan diawali dengan permainan uji konsentrasi, dimana instruktur memberikan beberapa perintah, dan peserta diimbau untuk menjalankan kegiatan sesuai dengan perintah instruktur. “Jika peserta salah dalam menindaklanjuti perintah, maka akan diberikan hukuman berupa pemberian tanda di wajah atau pipinya berupa bubuk berwarna dan juga potongan lakban hitam. “Memainkannya butuh konsentrasi, harus fokus, supaya peserta tidak banyak melakukan kesalahan, supaya mukanya juga tidak penuh coretan,” tutur Dani.
Tujuan dari permainan ini adalah melatih konsentrasi peserta dimana harapannya melalui permainan ini peserta dalam hal ini ASN maupun non ASN Kankemenag Kota Semarang selalu fokus dalam menjalankan tugas kedinasan sehari-hari. “Bekerja harus penuh konsentrasi, sekalipun terkadang pada saat yang bersamaan, Kita dituntut pula menyelesaikan tugas lainnya, harus belajar tetap fokus pada satu tugas yang diperintahkan pimpinan, atau dalam satu tugas pelayanan, baru jalankan tugas lainnya, sekalinya meleng, maka output dari tugas tersebut bisa jadi tidak maksimal bahkan tidak terwujud,” tutur Mukhlis Abdillah, Kepala Kankemenag Kota Semarang yang ikut pada kegiatan outbound kali ini.
“Outbound ini tidak hanya sekedar permainan tanpa arti, ini adalah permainan yang tujuannya membangun konsentrasi dalam menjalankan tugas, fokus dengan satu tujuan yaitu peningkatan pelayanan prima kepada masyarakat,” imbuh Mukhlis.–NBA
