Kota Semarang (Humas) – Heart Care and Skin menjadi tema yang diusung oleh DWP Kemenag Kota Semarang dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H. Dalam kegiatan yang digelar di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Semarang itu, DWP Kemenag Kota Semarang menghadirkan narasumber dari Penyuluh Agama Islam Zahrotun Nisa dan The Facial Skin Lab dokter Irena Intania, Selasa (18/9/2024).
Materi disampaikan melalui diskusi panel yang dimoderatori oleh Reni Nofiastuti, Sekretaris III DWP Kemenag Kota Semarang.
Dalam kesempatan itu, Zahrotun Nisa mengungkap, seseorang akan terlihat cantik manakala hatinya terjaga dengan baik. “Inner dan outer beauty itu sama pentingnya. Kecantikan hati akan memancarkan aura, sehingga seseorang yang secara fisik tidak jauh berbeda dengan kita atau terlihat tidak istimewa, tetapi dia bisa terlihat cantik dan menarik dimata orang lain. Wajah adalah ekspresi hati,” tuturnya.
Ia pun memaparkan beberapa hal yang dapat merusak hati. “Penyakit hati itu ada banyak diantaranya, riya’ atau syirik kecil, sombong, tamak, hasut atau iri dengki, serta marah. Perlu diingat, bahwa semua perbuatan yang kita lakukan akan bernilai tergantung dari niatnya. Maka senantiasa perbaiki niat, agar hati kita selalu bersih dari penyakit hati,” ujarnya.
Menurutnya, beberapa langkah untuk menata hati yaitu, kenali dan sadari diri, bawa diri ke zona aman sesuai dengan hobi yang positif, melatih diri dengan respon baru yang lebih adaptif/sehat/bermanfaat, hindari respon otomatis yang tidak sehat, dan memaknai perjalanan.
Ia menambahkan, ada 3 langkah yang diurainya untuk mencapai hati bahagia yakni, taubat, syukur, dan ridho.
Sebelum penyampaian materi narasumber kedua, Nisa menyampaikan lima perkara obat hati. “Mari kita perbanyak membaca Alquran, berdoa dan zikir kepada Allah SWT, tunaikan salat malam, rajin berpuasa, dan berteman dengan orang-orang saleh. Semoga dengan kelima hal ini, hati kita selalu terjaga, sehingga kita menjadi orang-orang yang memiliki inner beauty,” tandasnya.(Faiq/Nana/Nba)
