Semarang, Senin (5/6/2023), Tantowi Jauhari selaku Kasi PD. Pontren Kankemenag Kota Semarang melaporkan hasil kejuaran kontingen kota Semarang dalam MQK Tingkat Jateng yang digelar di Kab. Wonosobo pada 3-4 Juni 2023. Hal ini disampaikannya melalui whatsapp kepada penulis.
“Alhamdulillah peserta dari Kota Semarang berhasil meraih beberapa kejuaraan dalam MQK Tingkat Jateng tahun ini,” tuturnya.
Kontingen dimaksud yaitu, Muhammad Fatih Tegar peraih Juara 3 dalam cabang Tauhid tingkat Ula putra, Nabila Oktonaura Wijaya peraih Juara 3 cabang Nahwu tingkat Ula putri, dan Mutiara Salsabila peraih Juara 3 cabang Fikih tingkat Wustho putri.
Ia berharap, di masa yang akan datang, akan lebih banyak prestasi yang berhasil diraih oleh kontingen dari Kota Semarang. “Prestasi ini menjadi pemacu bagi kami, agar ke depannya bisa memberikan prestasi yang lebih baik lagi bagi Kota Semarang. Kami akan berupaya lebih maksimal lagi, menggandeng para stakeholder, agar harapan ini bisa terwujud,” ungkapnya.
“Seperti pernah saya sampaikan sebelumnya, salah satu kendala yang dihadapi oleh Kota Semarang adalah, tidak adanya Ponpes yang khusus mengaji kitab atau khusus salaf, kesemuanya merupakan pondok modern dengan sekolah formal. Tetapi hal ini harus menjadi tantangan tersendiri bagi Kota Semarang, bagaimana dengan hambatan yang ada mampu pula berprestasi seperti Kabupaten/Kota lainnya,” imbuhnya.
Pada bagian lain, Tantowi menuturkan, selain ketiga kontingen tersebut, dalam MQK Tingkat Prov. Jateng, Kota Semarang juga memberangkatkan 6 kontingen lainnya yaitu, Muhammad Farisi peserta cabang Fikih tingkat Ula, Muhammad Hishnun Naja peserta Fikih tingkat Wustho, Khusaini Nur Sidik peserta cabang Tauhid tingkat Ula, Fenida Rahmawati peserta Nahwu tingkat Wustho, Muhammad Izzul Haq peserta Risalah Ahlussunnah Wal jamaah, dan Ahmad Faiz peserta Safinatunajah tingkat Ula.
“Peserta dari Kota Semarang semuanya ada 9 santri. 3 orang dari Ponpes Al Ishlah, 5 dari Ponpes Fadlu Fadlan, dan 1 santri dari Ponpes Al Asror,” pungkasnya.(Tantowi/NBA)