Semarang, Rabu (20/4/2022) digelarlah kegiatan Khotmil Quran Ramadhan 1443 H di aula Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Semarang.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh jajaran Kankemenag Kota Semarang baik yang bertugas di kantor kota, maupun di Kantor Urusan Agama (KUA), baik pejabat, pegawai maupun jabatan fungsional tertentu.
Kegiatan dipimpin oleh Syafiatun dan Nanik Zulfa Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF) Kankemenag Kota Semarang, yang sebelumnya telah membagi peserta kegiatan dalam 3 kelompok inti hataman quran, dimana masing-masing kelompok beranggotakan 30 orang dan bertugas menghatamkan 1 juz.
Ada yang berbeda pada khotmil quran kali ini, karena panitia penyelenggara ikut menghadirkan siswa dari Madrasah Ibtidaiyah Luar Biasa (MILB) Budi Asih yang telah hafal juz 30. Ada 2 siswa yang tampil dalam gelaran tersebut yaitu Muhammad Basyarudin penyandang tuna netra dan Zamzam penyandang tuna grahita.
Indra Ariwibowo selaku Kepala MILB merasa tersanjung dan terharu atas kesempatan yang telah diberikan kepada peserta didiknya.
“Kami merasa senang dengan berterima kasih kepada Kankemenag Kota Semarang yang telah memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan khotmil quran ini,” tuturnya.
“Kami yakin, hal ini tentu menambah kepercayaan diri bagi mereka yang tampil dan memotivsi anak-anak lainnya, untuk bisa menghafalkan Alquran,” sambungnya.
Rasa haru pun menyelimuti hati setiap jamaah yang ikut dalam kegiatan khotmil quran tersebut, sehingga menambah kekhidmatan acara.
“Anak-anak ini luar biasa, berani tampil dan menghafal dengan baik surah-surah yang dibawakannya. Masya Allah, dengan kekurangan yang ada, tidak menjadi penghalang bagi mereka untuk menghafal Alquran, tentu ini menjadi cambuk bagi kami manusia normal agar tidak kalah dengan anak-anak tersebut,” ujar Syafiatun.
Dalam kesempatan ini, Kepala Kankemenag Kota Semarang menyerahkan zakat yang dikelola oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kankemenag Kota Semarang kepada siswa dan guru MILB Budi Asih.(Dintha/Arya/NBA)