Semarang, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan (BPKP) Prov. Jateng yang dipimpin oleh Teguh Santoso Apriyanto, lakukan monitoring dan evaluasi (monev) atas pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Madrasah 2021 di beberapa wilayah di lingkungan Jawa Tengah pada 14-25 Februari 2022, salah satunya adalah Kota Semarang. Ada 3 orang lainnya yang ikut dalam rombongan Teguh, salah satunya adalah Aris Susanto.
Selasa (22/2/22), Moch Fatkhuronji selaku Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Dikmad) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Semarang, dampingi Aris Susanto untuk mengunjungi MTs Husnul Khotimah yang beralamat di Jalan At Taqwa No. 5 Kecamatan Tembalang.
Rombongan diterima dengan baik oleh Abdul Mujib selaku Kepala MTs Husnul Khotimah. Pada kegiatan evaluasi dimaksud, Abdul Mujib menyajikan data-data yang diminta oleh Aris Susanto.
Aris menekankan bahwa evaluasi ini tujuan utamanya bukanlah untuk mencari kesalahan, akan tetapi suatu kegiatan guna mengumpulkan informasi mengenai kinerja suatu program yaitu pengelolaan BOS Madrasah 2021, dimana informasi tersebut nantinya akan digunakan sebagai dasar dalam menentukan kebijakan selanjutnya.
Berbeda dengan kegiatan monitoring. Meskipun kedua hal tersebut saling berkaitan dan mirip, akan tetapi tujuan utamanya berbeda. Jika monitoring lebih kepada tujuan menjaga konsistensi dalam upaya pencapaian tujuan, dalam hal ini adalah akuntabilitas pengelolaan dana BOS Madrasah tahun 2021. Begitu menurut penuturan Aris.
Melalui kegiatan monev pengelolaan dana BOS Madrasah 2021 oleh pihak eksternal, Moch Fatkhuronji berharap akan dapat meningkatkan profesionalitas dan akuntabilitas dari masing-masing madrasah yang ada di lingkungan Kankemenag Kota Semarang dalam pengelolaan keuangan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) maupun Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Diinformasikan pula oleh Fatkhuronji bahwa diwaktu yang sama, Teguh Santoso dan anggota tim lainnya, melaksanakan monev BOS tahun 2021 di beberapa madrasah negeri dan swasta yang ada di Kota Semarang. (Farida Y/NBA)