Kota Semarang (Humas) – 310 siswa MIN Kota Semarang mengikuti program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS), Senin (18/11/2024).
Kegiatan berlangsung di ruang kelas 1A, dengan melibatkan siswa dari kelas 1, 2, dan 5.
BIAS bertujuan untuk melindungi siswa dari penyakit berbahaya melalui pemberian imunisasi yang sesuai dengan jadwal nasional.
Bekerjasama dengan UPTD Puskesmas Gunungpati, dua jenis imunisasi diberikan yaitu, Difteri Tetanus (DT) yang diperuntukkan bagi siswa kelas 1 dan Tetanus Difteri (TD) bagi siswa kelas 2 dan 5.
Kegiatan ini tidak lepas dari pantauan Pembina UKS MIN Kota Semarang, Sri Hidayati. Ia membantu memastikan kegiatan berjalan dengan lancar dan sukses. Guna menjaga kondusivitas pelaksanaan kegiatan, wali kelas 1, 2, dan 5 turut hadir memberikan dukungan moral kepada para siswa seperti, membantu menenangkan siswa yang tampak gugup menjelang giliran imunisasi. “Kami terus memberi motivasi agar anak-anak berani menghadapi proses imunisasi. Setelah dijelaskan manfaatnya, mereka jadi lebih tenang,” ujar Sri Hidayati.
Kepala MIN Kota Semarang, Nadzib, turut memberikan motovasi kepada para siswa dan guru pendamping. Dalam sambutannya, Nadzib menjelaskan pentingnya imunisasi sebagai langkah preventif untuk melindungi generasi muda. “Imunisasi adalah bentuk kasih sayang kita untuk melindungi generasi penerus dari penyakit berbahaya. Saya sangat bangga dengan keberanian anak-anak hari ini,” ungkapnya.
Ia pun mengimbau agar peserta didik tetap memperhatikan dan melakukan perilaku hidup sehat. “Program BIAS merupakan program nasional dengan tujuan meningkatkan imunitas anak-anak, sehingga memiliki daya tahan tubuh yang baik agar tidak mudah terpapar penyakit. Namun demikian, anak-anak harus tetap menjaga pola hidup bersih dan kesehatan, karena kesehatan adalah fondasi utama untuk masa depan yang cerah,” pungkasnya.(Fw/Nba)